Selasa, 13 Agustus 2013

kemunculan ancaman trans international

Amerika Kembali Diancam Al-Qaeda, termasuk di Jakarta?




Perseteruan  antara Amerika Serikat dengan Al-Qaeda memasuki babak baru. Laporan intelijen AS menyebutkan adanya kemungkinan ancaman serius terhadap warga dan fasilitas AS di dunia. Departemen Luar Negeri AS mengeluarkan travel warning di seluruh dunia, memperingatkan kemungkinan adanya serangan oleh teroris Al-Qaeda dan afiliasinya khususnya pada hari Minggu 4 Agustus lalu. Dalam rangka tindakan preventif dan pencegahan, kedutaan besar AS dan instalasi lainnya  khususnya di Timur Tengah dan Afrika Utara diperkirakan yang akan dijadikan target serangan tersebut.
Untuk membahas potensi ancaman serangan teroris, Gedung Putih mengatakan para pejabat diantaranya  Menteri Luar Negeri John F. Kerry, Menteri Pertahanan Chuck Hagel dan penasehat keamanan nasional Susan Rice berkumpul untuk membahas masalah tersebut. Selanjutnya dinyatakan, "Awal pekan ini, Presiden menginstruksikan tim Keamanan Nasional untuk mengambil semua langkah yang tepat untuk melindungi rakyat Amerika terhadap potensi ancaman yang terjadi di atau berasal dari Jazirah Arab," kata Gedung Putih.
Perkembangan awal informasi serangan dideteksi setelah terjadinya serangan dan kerusuhan dibeberapa penjara yang menahan tokoh-tokoh Taliban dan Al-Qaeda. Kerusuhan disebuah penjara di Pakistan pada hari Rabu (31/7) mengakibatkan lepasnya ratusan militan.  Pada tanggal 22 Juli 2013, dalam serangan bersenjata  terhadap Lapas Abu Ghraib di Irak menyebabkan sekitar 500 narapidana lepas melarikan diri, termasuk operator Al-Qaeda. Di Benghazi, Libya, lebih dari 1.000 narapidana berhasil melarikan diri dari penjara pada 27 Juli 2013.
Interpol menyarankan bahwa sejak Al-Qaeda diduga terlibat dalam beberapa insiden di penjara, negara-negara anggota harus waspada terhadap informasi yang mungkin menunjuk ke setiap koordinasi antara serangan, dan agar mengupayakan mencari para pelarian. Pada hari Jumat ((2/8/2013)  Interpol memperingatkan peningkatan  kewaspadaan kepada wisatawan AS diseluruh dunia,  bahwa jaringan teror Al-Qaeda mungkin akan merencanakan serangan pada bulan Agustus, khususnya di Timur Tengah dan Afrika Utara.
Jenderal Martin Dempsey, ketua Kepala Staf Gabungan, mengatakan kepada ABC News bahwa peningkatan kewaspadaan dan penutupan kedutaan adalah hasil dari "aliran ancaman signifikan yang lebih spesifik, dan dinilai serius," tegasnya. Menurutnya tujuan serangan sangat jelas,  adalah untuk menyerang Barat, bukan hanya kepentingan AS.
Sementara Departemen Luar Negeri lebih menegaskan , "Informasi saat ini menunjukkan bahwa Al-Qaeda dan organisasi-organisasi afiliasinya terus merencanakan serangan teroris baik di wilayah ini dan sekitarnya, dan bahwa mereka dapat memfokuskan upaya untuk melakukan serangan dalam periode antara sekarang dan akhir Agustus."
Interpol mencatat bahwa kekhawatiran gangguan keamanan tertinggi bertepatan dengan hari-hari terakhir Ramadhan, liburan Muslim yang semarak, mengatakan "Itu adalah waktu yang menarik bagi teroris." Minggu lalu adalah juga ulang tahun simultan pemboman kedutaan AS di Nairobi dan Dar es Salaam, Tanzania, tahun 1998, yang menewaskan lebih dari 200 orang. Dan peringatan serangan 11 September (911) terhadap WTC hanya beberapa minggu lagi.
Di Washington, analis di CIA, Pusat Kontraterorisme Nasional dan lembaga-lembaga lainnya terus menekuni sinyal, penyadapan dan data lainnya, untuk mencari petunjuk yang lebih spesifik. "Komunitas intelijen terus mencari informasi tambahan untuk memberikan wawasan yang lebih baik dan lebih spesifisitas berkaitan dengan ancaman yang ada," kata seorang pejabat intelijen senior AS kepada media.
Mengapa mendadak muncul ancaman serius terhadap AS? Operasi peniadaan para tokoh Al-Qaeda dan Taliban selama ini terus dilakukan oleh AS dengan menggunakan pesawat tanpa awak (drones), yang dikendalikan oleh CIA.
Rep. Michael McCaul (R-Tex.), Ketua dari House Homeland Security Committee menyatakan "Al-Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP, Al-Qaeda in the Arabian Peninsula) mungkin adalah ancaman terbesar bagi AS. Mereka faksi Al-Qaeda yang masih berbicara akan terus menyerang Barat dan memukul tanah air (Amerika). Jadi kita berada pada keadaan siaga tinggi," kata McCaul, dan dia  menekankan bahwa ancaman "sangat dekat."
Mengapa Yaman? Perwakilan Al-Qaeda di Yaman, yang tokohnya telah menjadi target diserang oleh Amerika dalam beberapa tahun terakhir, disimpulkan sangat mungkin untuk membalas  dendam tersebut. Mereka yang merupakan afiliasi dari Al-Qaeda kini menjadi kelompok teroris yang peling berpotensi melakukan serang, dibantu kelompok luar lainnya. Kelompok ini menyatakan bertanggung jawab atas kegagalan upaya meledakkan sebuah pesawat terbang dari Detroit pada hari Natal tahun 2009.

Kemungkinan Imbas Serangan ke Indonesia

Pada masa lalu, antara tahun 2002 s/2009 Indonesia telah menjadi ajang medan perang antara teroris dengan AS serta negara-negara Barat lainnya. Dari beberapa dokumen yang terungkap saat perencanaan serangan ke JW Marriott Jakarta, terungkap dua tokoh teroris asal Malaysia DR Azhari (Alm) dan Noordin M Top (Alm), menyebutkan target di Jakarta adalah Negara AS, Inggris, Australia dan Italy. Akhirnya yang dipilih adalah hotel Marriott dan Ritz Carlton sebagai simbol AS, serta Kedutaan Besar Australia. Target lainnya, Sekolah Internasional dan kantor City Bank Jakarta batal diserang.
Nah, kini dalam rangkaian informasi intelijen yang diterima oleh badan intelijen AS, Homeland security, CIA, FBI dan NSA, memang mereka menyatakan kemungkinan serangan lebih fokus ke Timur Tengah dan Afika Utara. Akan tetapi sebaiknya pemerintah dan aparat keamanan di Indonesia juga waspada, karena bukan tidak mungkin Al-Qaeda atau organiosasi afiliasinya bisa saja menyerang di Indonesia dimana kasus pemboman pernah terjadi disini.
Kini, didalam penjara di tanah air masih ditahan beberapa nama besar pelaku teror yang pernah mengikuti pendidikan di Afghanistan, mereka umumnya dahulu tergabung dalam kelompok Jamaah Islamiyah. Misalnya Abu Tholud yang dihukum 8 tahun penjara, dia adalah inisiator pembentukan Al-Qoidah Serambi Makkah bersama Amir Abu Bakar Ba’asyir (ABB) yang dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (16/6/2011), divonis 15 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan tuduhan terlibat terorisme. Juga Tony Togar alias Indra Warman (tertangkap dan divonis 20 tahun),  yang juga merupakan eks peserta pelatihan militer di Jalin Jantho.
Selain itu tercatat nama Fadli Sadama (tertangkap di Malaysia), dipenjara dan berhasil melarikan diri dari Tanjung Gusta beberapa waktu lalu, terlibat perampokan CIMB Niaga Medan. Terungkap bahwa uang hasil dari merampok tersebut akan digunakan untuk mendanai teror untuk menyerang aset-aset asing beserta warga negara asing  yang berada di wilayah Pekanbaru dan Lampung. Nama besar lainnya yang kini dipenjara adalah Umar Patek, anggota Jemaah Islamiyah, diyakini menjabat sebagai asisten koordinator lapangan pada saat pemboman klub malam di Bali, Indonesia pada 2002, yang menewaskan 202 orang, termasuk tujuh warga negara AS. Patek adalah ekstraksi Arab Jawa.
Selain yang tertangkap, ada tokoh yang kini masih bebas dan dinilai sangat berbahaya. Zulkarnaen alias Aris Sumarsono alias Daud, menurut catatan NCTC (National Counter Terrorism Center), Zulkarnaen adalah salah satu tokoh Al-Qaeda di Asia Tenggara dan merupakan salah satu dari sedikit orang di Indonesia yang memiliki kontak langsung dengan jaringan teror Osama Bin Laden.
Dia salah satu dari militan Indonesia pertama yang pergi ke Afghanistan untuk pelatihan  menjadi ahli  sabotase. Zulkarnaen diketahui memimpin sepasukan Laskar Khos disebut militan, atau "pasukan khusus," yang anggotanya direkrut dari sekitar 300 orang Indonesia yang dilatih di Afghanistan dan Filipina Zulkarnaen adalah anak didik Abdullah Sungkar, pendiri JI dari pesantren Al-Mukmin dimana Zulkarnaen dan militan senior lainnya mengikuti pendidikan. Kepala Zukarnaen dihargai oleh pemerintah AS USD 5 juta.
Zulkarnaen, yang nama aslinya adalah Aris Sumarsono juga disebut Daud oleh sesama kelompok militan. Pejabat intelijen AS dan pejabat Indonesia menyatakan bahwa Zulkarnaen menduduki jabatan sebagai kepala operasi  Jemaah Islamiyah (JI) setelah  Riduan Isamuddin (Hambali) ditangkap di Thailand. Dia diyakini telah membantu mengatur pertempuran di kepulauan Maluku pada 1990-an. Dia diyakini sebagai pemimpin tim elit yang membantu melaksanakan serangan bom bunuh diri di Hotel JW Marriott Jakarta yang menewaskan 12 orang pada tahun 2003 dan membantu mempersiapkan bom yang menewaskan 202 orang di Bali tahun 2002.
Para tokoh yang masih dipenjara dan yang belum tertangkap bukan tidak mungkin masih berhungan, mengingat dari beberapa kasus di Lapas, para bandar Narkotika juga terungkap mempunyai alat komunikasi. Dari beberapa informasi sejak 2009, memang telah terjadi pergeseran target teroris, mereka tidak menyasar AS dan negara Barat, tetapi lebih fokus menyerang polisi yang disebut sebagai thagut.
Informasi AS dan Barat lainnya kembali menjadi target sebenarnya terungkap saat penangkapan kelompok teror yang menamakan dirinya Haraqah Sunny untuk Masyarakat Indonesia (HASMI) dengan  pimpinan jaringan  adalah Abu Hanifah (sudah tertangkap di Solo). Menurut Kadiv Humas Polri (saat itu Irjen Pol Suhardi Alius), menjelaskan,  "Orientasi kelompok ini adalah Konsulat Jendral Amerika di Surabaya, Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Plaza 89 di depan Kedutaan Besar Australia di mana ada Kantor Freeport di sana, dan Mako Brimob di Jalan Srondol, Jawa Tengah," katanya.
Dari fakta penyerangan fasilitas AS dan negara Barat lainnya, serta masih adanya tokoh teror yang bebas, serta adanya dokumen ancaman terhadap fasilitas AS, nampaknya kewaspadaan terhadap keamanan Kedutaan Besar perlu ditingkatkan. Kelabihan kelompok teror menurut teori perang karena inisiatif ditangan mereka, sehingga dengan langkah desepsi, mereka sulit dijejaki. Peledakan terahir terhadap Vihara Ekayana adalah bukti, mereka bisa menyerang target apapun.
Kini diperlukan kesadaran bersama bahwa antisipasi Polri dan BNPT dalam menghadapi ulah terorisme saja tidak cukup, law enforcement tidak bisa menyelesaikan masalah terorisme. Yang dibutuhkan adalah kesadaran dan keterlibatan masyarakat sebagai early warning. Para tokoh (key informal individual) perlu dilibatkan untuk menyadarkan mereka yang sudah terkontaminasi.
Kekerasan bersenjata tidak cukup menyelesaikannya, Amerika dengan teknologi tingkat tinggi (drones) memang berhasil membunuh para tokoh teror termasuk Osama bin-Laden, tetapi kini terbukti jaringan Al-Qaeda serta organisasi afiliasinya kembali menyuarakan ancaman keras yang meresahkan dan mengusik rasa aman warga AS. Terorisme belum selesai bagi AS, bahkan kini muncul ancaman baru Home Grown Terrorism. Kita berdoa semoga tidak ada fasilitas asing kembali diserang di tanah air, yang pasti kita tidak suka Indonesia kembali menjadi ajang tempur mereka.

2 komentar:

  1. PENDAFTARAN BELA NEGARA
    KHILAFAH ISLAM AD DAULATUL ISLAMIYAH MELAYU

    Untuk Wali Wali Allah dimana saja kalian berada
    Sekarang keluarlah, Hunuslah Pedang dan Asahlah Tajam-Tajam

    Api Jihad Fisabilillah Akhir Zaman telah kami kobarkan
    Panji-Panji Perang Nabimu sudah kami kibarkan
    Arasy KeagunganMu sudah bergetar Hebat Ya Allah,

    Wahai Allah yang Maha Pengasih Maha Penyayang
    hamba memohon kepadaMu keluarkan para Muqarrabin bersama kami

    Allahumma a’izzal islam wal muslim wa adzillas syirka wal musyrikin wa dammir a’da aka a’da addin wa iradaka suui ‘alaihim yaa Robbal ‘alamin.

    Wahai ALLAH muliakanlah islam dan Kaum Muslimin, hinakan dan rendahkanlah kesyirikan dan pelaku kemusyrikan dan hancurkanlah musuh-mu dan musuh agama-mu dengan keburukan wahai RABB
    semesta alam.

    Allahumma ‘adzdzibil kafarotalladzina yashudduna ‘ansabilika, wa yukadzdzibuna min rusulika wa yuqotiluna min awliyaika.

    Wahai ALLAH berilah adzab…. wahai ALLAH berilah adzab…. wahai ALLAH berilah adzab…. orang-oramg kafir yang telah menghalang-halangi kami dari jalan-Mu, yang telah mendustakan-Mu dan telah membunuh Para Wali-Mu, Para Kekasih-Mu

    Allahumma farriq jam’ahum wa syattit syamlahum wa zilzal aqdamahum wa bilkhusus min yahuud wa syarikatihim innaka ‘ala kulli syaiin qodir.

    Wahai ALLAH pecah belahlah, hancur leburkanlah kelompok mereka, porak porandakanlah mereka dan goncangkanlah kedudukan mereka, goncangkanlah hati hati mereka terlebih khusus dari orang-orang yahudi dan sekutu-sekutu mereka. sesungguhnya ENGKAU Maha Berkuasa.

    Allahumma shuril islam wal ikhwana wal mujahidina fii kulli makan yaa rabbal ‘alamin.

    Wahai ALLAH tolonglah Islam dan saudara kami dan Para Mujahid dimana saja mereka berada wahai RABB Semesta Alam.
    Aamiin Yaa Robbal ‘Alamin

    Wahai Wali-wali Allah Kemarilah, Datanglah dan Berkujunglah dan bergabunglah bersama kami kami Ahlul Baitmu

    Al Qur`an adalah manhaj (petunjuk jalan) bagi para Da`i yang menempuh jalan dien ini sampai hari kiamat, Kami akan bawa anda untuk mengikuti jejak langkah penghulu para rasul Muhammad SAW dan pemimpin semua umat manusia.

    Hai kaumku ikutilah aku, aku akan menunjukan kepadamu jalan yang benar (QS. Al-Mu'min :38)

    Wahai para Ikwan Akhir Zaman, Khilafah Islam sedang membutuhkan
    para Mujahid Tangguh untuk persiapan tempur menjelang Tegaknya Khilafah yang dijanjikan.

    Mari Bertempur dan Berjihad dalam Naungan Pemerintah Khilafah Islam, berpalinglah dari Nasionalisme (kemusyrikan)

    Masukan Kode yang sesuai dengan Bakat Karunia Allah yang Antum miliki.

    301. Pasukan Bendera Hitam
    Batalion Pembunuh Thogut / Tokoh-tokoh Politik Musuh Islam

    302. Pasukan Bendera Hitam Batalion Serbu
    - ahli segala macam pertempuran
    - ahli Membunuh secara cepat
    - ahli Bela diri jarak dekat
    - Ahli Perang Geriliya Kota dan Pegunungan

    303. Pasukan Bendera Hitam Batalion Misi Pasukan Rahasia
    - Ahli Pelakukan pengintaian Jarak Dekat / Jauh
    - Ahli Pembuat BOM / Racun
    - Ahli Sandera
    - Ahli Sabotase

    304. Pasukan Bendera Hitam
    Batalion Elit Garda Tentara Khilafah Islam

    305. Pasukan Bendera Hitam Batalion Pasukan Rahasia Cyber Death
    - ahli linux kernel, bahasa C, Javascript
    - Ahli Gelombang Mikro / Spektrum
    - Ahli enkripsi cryptographi
    - Ahli Satelit / Nuklir
    - Ahli Pembuat infra merah / Radar
    - Ahli Membuat Virus Death
    - Ahli infiltrasi Sistem Pakar

    Semua Negara adalah Negara Dajjal, sebab itu
    Bunuhlah Tentara , Polisi dan semua pendukung negara dajjal dimana saja berada

    Disebarluaskan
    MARKAS BESAR ANGKATAN PERANG
    PASUKAN KOMANDO BENDERA HITAM
    KHILAFAH ISLAM AD DAULATUL ISLAMIYAH MELAYU

    Syuaib Bin Shaleh
    singahitam@hmamail.com

    BalasHapus
  2. IMAM MAHDI MENYERU UNTUK PARA IKHWAN
    BENTUKLAH PASUKAN MILITER PADA SETIAP ZONA
    ISLAM
    SAMBUTLAH UNDANGAN PASUKAN KOMANDO BENDERA HITAM
    Negara Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu

    Untuk para Rijalus Shaleh dimana saja kalian berada,
    bukankah waktu subuh sudah dekat? keluarlah dan hunuslah
    senjata kalian.

    Dengan memohon Ijin Mu Ya Allah Engkaulah Pemilik Asmaul
    Husna, Ya Dzulzalalil Matien kami memohon dengan namaMu
    yang Agung
    Pemilik Tentara langit dan Bumi perkenankanlah kami
    menggunakan seluruh Anasir Alam untuk kami gunakan sebagai
    Tentara Islam untuk Menghancurkan seluruh Kekuatan
    kekufuran, kemusyrikan dan kemunafiqan yang sudah merajalela
    di muka bumi ini hingga Dien Islam saja yang berdaulat , tegak
    perkasa dan hanya engkau saja Ya Allah yang berhak disembah !

    Firman Allah: at-Taubah 38, 39
    Hai orang-orang yang beriman, mengapa kamu jika dikatakan
    orang kepadamu: “Berperanglah kamu pada jalan Allah”, lalu
    kamu berlambat-lambat (duduk) ditanah? Adakah kamu suka
    dengan kehidupan didunia ini daripada akhirat? Maka tak adalah
    kesukaan hidup di dunia, diperbandingkan dengan akhirat,
    melainkan sedikit sekali. Jika kamu tiada mahu berperang, nescaya Allah
    menyiksamu dengan azab yang pedih dan Dia akan menukar
    kamu dengan kaum yang lain, sedang kamu tiada melarat kepada
    Allah sedikit pun. Allah Maha kuasa atas tiap-tiap sesuatu.

    Berjihad itu adalah satu perintah Allah yang Maha Tinggi,
    sedangkan mengabaikan Jihad itu adalah satu pengingkaran dan
    kedurhakaan yang besar terhadap Allah!

    Firman Allah: al-Anfal 39
    Dan perangilah mereka sehingga tidak ada fitnah lagi, dan jadilah
    agama untuk Allah.

    Peraturan dan undang-undang ciptaan manusia itu adalah
    kekufuran, dan setiap kekufuran itu disifatkan Allah sebagai
    penindasan, kezaliman, ancaman, kejahatan dan kerusakan
    kepada manusia di bumi.

    Ketahuilah !, Semua Negara Didunia ini adalah Negara Boneka
    Dajjal

    Allah Memerintahkan Kami untuk menghancurkan dan
    memerangi Pemerintahan dan kedaulatan Sekular-Nasionalis-
    Demokratik-Kapitalis yang mengabdikan manusia kepada
    sesama manusia karena itu adalah FITNAH

    Firman Allah: al-Hajj 39, 40
    Telah diizinkan (berperang) kepada orang-orang yang diperangi,
    disebabkan mereka dizalimi. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa
    untuk menolong mereka itu. Iaitu
    orang-orang yang diusir dari negerinya, tanpa kebenaran,
    melainkan karena mengatakan: Tuhan kami ialah Allah

    Firman Allah: an-Nisa 75
    Mengapakah kamu tidak berperang di jalan Allah untuk
    (membantu) orang-orang tertindas. yang terdiri daripada lelaki,
    perempuan-perempuan dan kanak-kanak .

    Dan penindasan itu lebih besar dosanya daripada pembunuhan
    (al-Baqarah 217)

    Firman Allah: at-Taubah 36, 73
    Perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagai mana mereka
    memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahawa Allah bersama
    orang-orang yang taqwa. Wahai Nabi! Berperanglah terhadap
    orang-orang kafir dan munafik dan bersikap keraslah terhadap
    mereka.

    Firman Allah: at-Taubah 29,
    Perangilah orang-orang yang tidak beriman, mereka tiada
    mengharamkan apa yang diharamkan Allah dan Rasul-Nya dan
    tiada pula beragama dengan agama yang benar, (iaitu) diantara
    ahli-ahli kitab, kecuali jika mereka membayar jizyah dengan
    tangannya sendiri sedang mereka orang yang tunduk..

    Bentuklah secara rahasia Pasukan Jihad Perang setiap Regu
    minimal dengan 3 Anggota maksimal 12 anggota per desa /
    kampung.

    Bersiaplah menjadi Tentara Islam akhir Zaman sebelum anda
    dibantai oleh Zionis,Salibis,Munafiq dan Musyrikin
    Siapkan Pimpinan intelijen Pasukan Komando Panji Hitam
    secara matang terencana, lakukan analisis lingkungan terpadu.

    Apabila sudah terbentuk kemudian Daftarkan Regu Mujahid
    ke Markas Besar Angkatan Perang Pasukan Komando Bendera
    Hitam
    Negara Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu

    Mari Bertempur dan Berjihad dalam Naungan Pemerintah
    Khilafah Islam, berpalinglah dari Nasionalisme (kemusyrikan)

    email : seleksidim@yandex.com

    Dipublikasikan
    Markas Besar Angkatan Perang
    Khilafah Islam Ad Daulatul Islamiyah Melayu

    BalasHapus